Laman

Selasa, 13 Mei 2014

aku merindukanmu, ibu...

14 hari setelah keprgian ibu, ah entah kata apa yang bisa menggambarkan perasaan ini,
teringat semua kebaikannya selama ini
baju, tas, sepatu aaah semua yang dia beri
terimakasih bu, maaf sekali hana belum berbalas jasa pada ibu
semoga Allah senantiasa melapangkan kubur ibu...
sampai saat ini menangis itu hal yang pasti ketika mengingat ibu
bahkan setiap hal kecil yang mengingatkan padanya sesak sekali didada
memang kematian hanya Allah yang kendalikan, kami hanya bisa berdoa untuk kebaikannya
pernah suatu ketika aku berandai-andai memohon pada Allah agar mengembalikan nyawa ibu, jangan secepat ini ya Rabb engkau ambil nyawa ibu
yah tapi Allah maha tau maha baik maha memberi yang terbaik untuk ibu
Allah sangat menyayangimu bu hingga engkau lebih cepat menghadap-Nya
semoga Allah melimpahkan semua rahmat dan karunia-Nya pada ibu amin
29 april tepatnya ibu wafat, khusnul khotimah tentunya (Amin), tapat hari itu aku berfikir bagaimana kedepannya tanpa ada ibu
bagaimana aku bertanya mengenai anak didiknya yang aku ajari les setiap sabtu
bagaimana aku bertanya apa yang harus ku ajarkan pada mereka
apa yang harus ku kembangkan dalam pembelajaran les ku
ah ibu ini terlalu cepat.....
aku merindukan mu ibu
bu sekarang tiap hana kerumah yang pertama kali dilihat adalah foto ibu disebelah kamar ibu
hana hanya bisa mendoakan ibu
maaf belum bisa memberi dan menunjukan yang terbaik hingga saat ibu wafat
bu, sekarang anak didik ibu nambah dua orang yang di les sama hana
aleum sama robi, sebenarnya banyak sekali yang mesti hana tanyain tentang mereka berdua
terimakasih bu, semua ini berkat ibu yang mempercayakan hana menjadi guru les anak didik ibu
makasih bu, setelah lidya, sami, dan alika, sekarang nambah robi dan aleum
rezeki yang Allah kasih lewat ibu, makasih bu terimakasih
banyak hal yang ingin hana sampaikan setelah kepergian ibu,
mengenai faisal anak bungsu ibu yang hana sayangi bu, doakan kita agar selalu dalam kebaikan ya bu, ridhoi kita semoga a isal bisa jadi imam hana amin
tentang teh isti dan teh ade bu, teh isti yang selalu merindukan ibu dalam keadaan apapun, teh ade yang sekarang hamil cucu ibu, fani agak rewel semenjak ibu pergi, bahkan anak-anak didik ibu yang selalu merindukan ibu
itu hanya sebagian kecil yang ingin hana bicarakan
semoga ibu tenang disana, dilapangkan kuburnya, diterangi kuburnya, dijauhkan dari siksa kubur, ditempatkan ditempat yang paling indah dan dekat dengan Allah ... amin
bu, ini satu satunya foto yang hana punya buat ibu, maaf hana belum bisa membuat kenangan indah lebih banyak sama ibu, makasih atas segala kebaikan yang ibu kasih ke hana, makasih atas pengalaman ilmu dan pengalaman guru yang hana terima dari ibu, makasih telah melahirkan faisal yang menyayangi hana apa adanya hingga saat ini, terimakasih bu, maafkan atas kesalahan hana selama ini, i love you bu, i love you so much... forgive for every mistake from me, i miss you, really miss you :*

13 mei 2014
yang merindukanmu ibu