Laman

Senin, 20 Januari 2014

MENGENALKAN, MENGELOMPOKKAN, DAN MEMBEDAKAN MASSA, BESAR, DAN PANJANG

MENGENALKAN, MENGELOMPOKKAN, DAN MEMBEDAKAN MASSA, BESAR, DAN PANJANG

LAPORAN

diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah SAINS untuk Pendidikan Anak Usia Dini
Dra. Margaretha Sri Y, M.Pd



Oleh:
Arin Apriani R            1104323
Silviana Nurohma      1102299
Dellena Alfianeu        1105557
                                   
PG-PAUD 5B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
KAMPUS CIBIRU
BANDUNG
2013

A.    Konsep Massa,Besar, Dan Panjang
Kehidupan anak tidak dapat lepas dari sains, kreativitas dan aktivitas sosial. Makan, minum, menggunakan berbagai benda yang ada di rumah seperti radio, TV, dan kalkulator tidak lepas dari sains dan teknologi. Oleh sebab itu, guru hendaknya dapat menstimulasi anak dengan berbagai kegiatan yang terkait dengan sains dan teknologi. Untuk itu, seorang guru perlu mempelajari konsep-konsep keilmuan dan cara pengajarannya.
Konsep Massa  dalam pembelajaran anak usia dini mengenalkan ukuran mengenai berat suatu benda,dalam mengenal masa anak dapat menerapkan pada kehidupan sehari-hari bahwasannya dia bisa membedakan kapas itu ringan dan batu itu berat. (berasal dari Sebagai contoh, seseorang yang mengangkat benda berat di Bumi dapat mengasosiasi berat benda tersebut dengan massanya)
Konsep panjang , Panjang adalah jarak antara dua titik di dalam ruang. Utuk memberikan suatu pemahaman kepada anak tentang suatu benda yang memiliki ukuran,contohnya saja anak di kenalkan panjang suatu benda, contohnya saja penggaris,balok, dari sana anak belajar hukum kekekalan, anak dapat membedakan,mengelompokan suatu benda berdasarkan jenis ukuran dan panjang suatu benda.
Konsep Besar, konsep besar ini dapat memberikan suatu pemahaman kepada anak tentang ukuran suatu benda, besar kecilnya suatu benda, sehingga anak paham tentang suatu benda yang besar, misalkan saja anak di beri tahu tentang benda-benda di langit dan di luar angkasa. Berat benda dapat di ubah-ubah  menurut tempat dimana benda tersebut berada. Berat benda di bumi dan di bulan berbeda-beda. Kenapa demikian ? karena berat menyatakan ukuran gaya gravitasi yang bekerja pada benda tersebut.
B.      Metode Mengenalkan, Mengbedakan, Dan Mengelompokkan Benda Menurut Panjang,Massa Dan Besarnya Untuk Anak Usia Dini.
Memberikan pengetahuan SAINS pada anak usia dini sangatlah penting, dimana SAINS merupakan bagian dari kehidupan sebagai upaya pengembangan diri dalam mencapai tujuan  hidup yang lebih baik. Termasuk memberikan pengetahuan tentang konsep panjang, massa, dan besar pada anak yang pada umumnya sering dijumpai dalam kehidupannya. Dalam memberikan pengetahuan ini maka seorang guru haruslah pintar-pintar mencari cara atau metode yang baik agar anak dalam mempelajarinya dengan kondisi menyenangkan dan mudah dipahami.
Pada dasarnya dalam mengajarkan SAINS haruslah melalui 3 aspek utama untuk mencapai tujuan anak memahaminya yaitu  memberikan kesempatan eksplorasi yang memadai untuk anak, dukungan interaksi pedagogis yang bermutu, dan dukungan logika yang efektif.unsur penting lainnya dalam mengajarkan SAINS pada anak yaitu harus adanya unsur pengamatan (observasi) dan  percobaan, dari unsur kedua ini  maka diperlukanlah sebuah metode pembelajaran kepada anak usia dini sehingga anak tidak merasakan jenuh dan yang paling peting tentu harus disesuaikan dengan karakteristik anak sehingga anak merasakan rasa nyaman dan menyenangkan. Adapun metode pembelajaran yang sesuai dengan anak usia dini diantaranya:
a.      Bermain atau Permainan
b.     Eksperimen
c.      Kerajinan tangan
d.     Bercerita
e.      Bernyanyi
a.     Metode Bermain atau Permainan
Bermain atau permainan tidak bisa dianggap sepele bagi perkembangan anak, dimana bermain merupakan aktivitas penting bagi anak  dan tidak bisa di pisahkan dari anak-anak. Orang-orang sering kali menyebut dunia anak sebagai dunia bermain. Bahkan banyak sekali manfaat dari bermain diantaranya adalah melalui bermain atau permainan anak mampu mengendalikan perilaku mereka dan menerima keterbatasan di dunia nyata serta melanjutkan perkembangan ego dan pemahaman atas realitas serta dapat mengembangkan berbagai aspek perkembangan pada anak.
 Maka sangatlah tepat metode belajar anak menggunakan metode bermain, metode belajar anak dengan bermain membuat anak senang dan anak tidak merasa tertekan serta tidak terbebani oleh pembelajaran, anak-anak pun mudah menyerap dan menerapkan pelajaran yang diberikan. Mengenalkan, mengelompokkan, dan  membedakan  benda menurut panjang, besar, dan massa untuk dipahami anak usia dini juga dapat dengan metode bermain atau permainan. Contoh permainan:
Menyusun balok, Anak-anak di bagi menjadi 2 kelompok, guru menyediakan  berbagai balok di satu sisi secara acak dari yang besar sampai yang kecil  di simpan digaris stars. Setelah itu guru membuat garis finish, aturan permainannya semua anak berjajar di belakang garis stars dan setiap anak mengambil balok, ketika peluit oleh guru di bunyikan satu persatu anak berlari kearah finish dengan mengambil balok dan menyusunnya dari yang besar ke yang kecil. Bagi kelompok yang cepat menyusun balok menjadi pemenang dan mendapatkan reward.
      Permainan yang lain dalam mengenalkan,mengelompokkan,dan membedakan massa,panjang, dan besar yaitu APE (Alat Permainan Edukatif) contohnya dibawah ini:
 






b.           Eksperimen
     Metode eksperimen ini juga cocok dan bagus untuk diterapkan dalam pembelajaran anak usia dini, dimana sesuai dengan teori belajar  konstruktivisme dimana belajar sebagai sebuah proses di mana pelajar aktif membangun atau membangun ide-ide baru atau konsep. Maka dengan eksperimen anak dapat membangun pengetahuannya dengan belajar secara aktif mencoba dengan pengalaman yang akan bermakna buat anak. eksperimen juga sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Jean Piaget yaitu sesuai dengan kemampuan daya pikir anak pada masa usia dini diantaranya operasional kongkrit dimana daya berpikir anak harus menghadirkan benda yang nyatanya, dalam mengenalkan, membedakan, dan mengelompokkan benda menurut besar, panjang, dan massa juga dapat dengan eksperimen contoh kegiatan di TK:
·       Tema : Diri Sendiri
Guru mengukur berat badan dan tinggi setiap anak, setelah itu guru mengumumkan anak yang berat badan dan tinggi badan yang tertinggi beserta yang terrendah.
·       Tema: Lingkunganku
Guru menyediakan beberapa benda-benda yang berada dilingkungan terdekat anak seperti batu, tisu, kertas, pensil, penghapus dll, dan guru juga menyediakan baskom transfaran yang berisi air . Setelah itu guru meminta setiap anak untuk memasukkan salah satu benda yang anak pilih ke dalam air, akan terlihat sifat-sifat benda. Di akhir kegiatan guru menjelaskan perbandingan benda yang cepat tenggelam dan sukar tenggelam itu berarti perbedaan berat benda.
c.       Kerajinan tangan
Kerajinan tangan juga merupakan metode yang peting dalam pendidikan anak usia dini, dimana adanya kerajinan tangan atau karya anak menjadi lebih antusias dan tentunya akan membantu dalam mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak, contoh kerajinan tangan (karya) dalam mengenalkan,mengelompokkan, dan membedakan benda menurut besar, massa, dan pajang yaitu kegiatannya:
Tema : Kendaraan
Anak dipersilahkan untuk membuat mobil dari playdough dapat dengan ketentuan seperti kecil dan besarnya, atau anak dipersilahkan untuk membuat mobil dari playdough dengan ukuran bebas, namun diakhir kegiatan guru membandingkan karya setiap anak dari yang terkecil sampai yang terbesar.

d.     Bercerita
Bercertita merupakan suatu media untuk menyampaikan nilai-nilai yang terkandung di dalam nya, metode bercerita yang baik adalah cerita yang mampu mendidik akal budi dan imajinasi anak. Dimana dalam cerita ini juga dapat memberikan suatu pengalaman belajar bagi anak taman kanak-kanak dengan membawakan cerita dengan secara lisan. Di dalam memperkenalkan Sains kepada anak, dengan Mengenalkan, Mengbedakan, Dan Mengelompokkan benda Menurut Panjang, Massa Dan Besarnya Untuk Anak Usia Dini yaitu salah satu nya dengan metode bercerita, ada beberapa tehnik untuk mendongeng atau bercerita yaitu antara lain , anak dapat mampu membaca langsung dari buku cerita, menggunakan suatu ilustrasi suatu cerita, cerita melalui permainan peran, cerita dari majalah bergambar dan bercerita melalui rekaman audio. cerita dalam mengenalkan,mengelompokkan, dan membedakan benda menurut besar, massa, dan pajang. Adapun contoh kegiatan pembelajaran dengan metode bercerita adalah sebagai berikut:
Tema : hewan
Kegiatannya anak diberikan cerita tentang si kancil, monyet, dan gajah. dari cerita tersebut guru dapat membandingkan berat badan dan tinggi badan hewan tersebut disanalah anak dapat mempelajari konsep besar, panjang, dan massa.

e.     Bernyanyi
Metode Bernyanyi merupakan hal yang tidak bisa terlepas dari anak-anak terutama anak usia dini, metode ini adalah pendekatan pembelajaran yang secara nyata mampu membuat anak senang dan bergembira, anak  diarahkan kepada situasi  bahagia. Bernyanyi membuat anak senang dan anak tidak merasa tidak terbebani oleh pembelajaran yang di berikan.  Di dalam Mengenalkan, Mengbedakan, Dan Mengelompokkan benda Menurut Panjang, Massa Dan Besarnya Untuk Anak Usia Dini yaitu salah satu nya dapat dilakukan dengan metode bernyanyi. Contoh- contoh nyanyian konsep panjang, besar, dan massa dibawah ini:
Open Shut Them From Super Simple Songs
Open shut them, open shut them. [Open and shut your hands.]
Give a little clap, clap, clap. [Clap.]
Open shut them, open shut them.
Put them in your lap, lap, lap. [Pat your legs.]
Big and small.
Big and small. Big and small. [Spread your hands out wide, and then put them close together.]
Big, big, big, big, small, small, small.
Big and small. Big and small.
Big, big, big, big, small, small, small.
Please. No, thank you.
Please. No, thank you. Please. No, thank you.[Clasp your hands under your chin as if asking for something, then shake your head and wave your hand in front of your face as if saying, "No, thank you."]
Please, please, please, please. No thank you.
Please. No, thank you. Please. No, thank you.
Please, please, please, please. No thank you.
Fast and slow.
Fast and slow. Fast and slow. [Move your hands round and round quickly, and then slowly.]
Fast, fast, fast, fast, slow, slow, slow.
Fast and slow. Fast and slow.
Fast, fast, fast, fast, slow, slow, slow.
Loud and quiet.
Loud and quiet. Loud and quiet. [Cup your hands around your mouth and shout, and then put your finger in front of your mouth like you are saying, "Shh."]
Loud, loud, loud, loud. Shh... Quiet.
Loud and quiet. Loud and quiet.
Loud, loud, loud, loud. Shh... Quiet.
Peek-a-boo.
Peek-a-boo. Peek-a-boo. [Place your hands in front of your face and then quickly move them away as you say, "Boo!"]
Peek-a, peek-a, peek-a-boo!
Peek-a-boo. Peek-a-boo.
Peek-a, peek-a, peek-a-boo! ?


Pak Petani
Pak petani punya kandang
Besarr,,,besar,,besarr
Didalamnya ada sapi,,
Moooo…moo..mooo
Disini moo..disana,,moo,,dimana-mana moo,,moo
Pak petani punya kandang
Kecil,,kecill,,,kecil
Didalamnya ada ayam
Petokk,,petookk,,petookk,,
Disana petokk disana petokk,,dimana-mana petok-petokk,,
Lingkaran besar dan kecil
Lingkaran besar,,lingkaran besar,,
Lingkaran kecil..
Lingkaran kecil,,lingkaran kecil
Lingkaran besar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar